Sabtu, 06 Juni 2009

Strategi Pembelajaran Aktif

STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF

A. Critical Incident ( Pengalman Penting )
Langkah-langkah :
· Sampaikan pada anak didik topic materi pertemuan.
· Beri kesempatan pada mereka mengingat pengalaman yang berkaitan dengan materi yang ada.
· Tanyakan pada mereka pengalaman tak terlupakan itu.
· Sampaikan materi dengan mengait-ngaitkan materi dengan pengalaman anak didik.
Catatan :
- Dapat berguna maksimal pada mata pelajaran yang bersifat praktis.
- Pengajar dapat memulai pelajaran dari jawaban-jawaban anak didik.

B. Prediction Guide ( Tebak Pelajaran )
Langkah-langkah :
· Tentukan topic
· Bagi peserta dalam kelompok-kelompok kecil
· Pengajar meminta peserta didik menebak apa ang akan mereka dapatkan dalam pelajaran ini.
· Peserta diminta membuat perkiraan-perkiraan itu dalam kelompok kecil.
· Sampaikan materi secara interaktif.
· Selama proses belajar peserta didik diminta untuk mengidentifikasi prediksi mereka yang sesuai dengan materi.
· Pada akhir pelajaran tanyakan berapa prediksi mereka yang sesuai.
Catatan :
- Diterapkan hamper disemua mata pelajaran yang bersifat aplikatif.
- Kelas akan menarik karena akan ada kompetisi dalam memprediksi.

C. Teks Acak
Langkah-langkah :
· Pilih bacaan yang akan disampaikan.
· Potong bahan bacaan menjadi beberapa bagian perkata/perkalimat.
· Bagi peserta dalam kelompok kecil.
· Beri tiap kelompok satu bacaan utuh yang sudah dipotong-potong
· Tugas peserta didik menyusun bacaan sehingga dapat dibaca secara urut.
· Pelajari teks bacaan dengan peserta didik dengan cara yang dikehendaki.
Catatan :
· Dapat dilakukan pada materi Bahasa Inggris dan materi berdasarkan pemahaman membaca.
· Jika dianggap sulit, pemotongan dapat dilakukan lebih sedikit. Jika terlalu mudah pemotongannya ditambah.

D. Reading Guide ( Panduan Membaca )
Langkah-Langkah :
· Tentukan pelajaran
· Buat pertanyaan-pertanyaan atau kisi-kisi dan skema yang akan dijawab siswa dari bahan bacaan.
· Bagikan bahan bacaan dengan kisi-kisinya.
· Peserta didik mempelajari bahan bacaan dengan menggunakan kisi-kisi atau pertanyaan yang ada. Dan batasi waktunya.
· Bahas kisi-kisi tersebut dengan menyakan jawabannya.
· Di akhir pelajaran beri ulasan secukupnya.

E. Group Resume ( Resume Kelompok )
Langkah-langkah :
· Bagi siswa dalam kelompok kcil 3-6 anggota.
· Terangkan bahwa kelas akan dipenuhi dengan oleh individu-individu yang berbakat dan berpengalaman.
· Sarankan bahwa salah satu cara menunjukan kelebihan mereka dengan membuat resume kelompok.
· Bagikan kertas untuk membuat resume. Resume harus mencakup identitas kelompok. Contoh : Nama kelompok, sekolah atau kursus yang pernah dimasuki, pengalaman kerja, posisi dalam organisasi,keterampilan, hobi, bakat.
· Minta tiap kelompok untuk mempresentasikan resume mereka dan catat potensi yang ada pada mereka
Catatan :
· Kegiatan ini efektif jika resume itu berkaitan dengan materi yang sedang diajarkan.
· Untuk memperlancar proses, bagikan garis-garis besar yang dapat diisi oleh siswa ( terutama menyangkut identitas kelompok ).
· Berguna untuk mengenal potensi yang terdapat dalam kelas.

F. Question Student Have ( Pertanyaan Dari Siswa )
Langkah-langkah :
· Bagikan potongan-potongan kertas ( ukuran kartu pos ).
· Minta tiap peserta didik menuliskan satu pertanyaan yang berkaitan dengan materi tanpa menulis nama.
· Setelah itu minta untuk memberikanya pada teman yang disamping kirinya dan menggilirnya hingga setiap siswa dapat membaca semua daftar pertanyaan dari teman-temanya.
· Ketika menerima, apabila ada pertanyaan yang dapat dijawab maka harus memberikan tanda centang (V) jika tidak berikan langsung kepada teman disampingnya.
· Ketika kertas kembali pada pemiliknya, siswa disuruh mencari pertanyaan yang mendapat centang paling banyak.
· Beri respon kepada pertanyaan tersebut dengan : a. Jawaban langsung dan singkat b. menunda pertanyaan itu sampai waktu yang tepat membahas topic tersebut c. menjelaskan bahwa pelajaran tidak sampai pada topic tersebut.
· Jika waktu cukup minta beberapa orang peserta didik untuk membacakan pertanyaan yang dia tulis walaupun tidak mendapatkan centang.
· Kumpulkan semua kertas.

Catatan :
· Jika kelas terlalu besar bentuk kelompok-kelompok kecil.
· Daripada menuliskan pertanyaan minta pada siswa menuliskan harapan atau perhatian mereka terhadap pelajaran.


G. Active Knowledge Sharing ( Saling Tukar Pengetahuan )

Langkah-langkah :
· Buat pertanyaan berkaitan materi, dapat berupa : a. Definisi b. Multiple Choice c. Identifikasi seseorang d. Sikap atau tindakan e. Melengkapi dll.
· Minta semua peserta didik untuk berkeliling mencari teman yang dapat membantu menjawab pertanyaan yang tidak diketahui atau diragukan jawabanya. Tekankan untuk saling membantu.
· Minta peserta didik untuk kembali ke bangku dan periksa jawaban mereka. Jawab pertanyaan yang tidak bias dijawab. Gunakan jawaban yang muncul untuk mengenalkan topic di kelas.

Catatan :
· Merupakan strategi yang dapat membawa peserta didik siap materi dengan cepat.
· Digunakan untuk melihat kerjasama tim.


H. True or False ( Benar Apa Salah )

Langkah-langkah :
· Buat list pernyataan yang berhubungan dengan materi, separonya benar dan separonya salah.
· Tulis masingmasing pernyataan pada kertas yang berbeda dan jumlah pernyataan disesuaikan dengan jumlah peserta didik.
· Beri tiap siswa satu kertas dan suruh identifikasi ini benar apa salah. Dan siswa bebas menggunakan cara apa saja untuk menentukan jawaban ( diskusi, mencari dibuku dll ).
· Jika proses ini selesai, bacalah masing-msing pernyataan dan minta jawaban benar atau salah.
· Beri masuka untuk tiap jawaban.
· Tekankan bahwa kerjasama tim yang positif akan sangat membantu kelas.

Catatan :
· Strategi ini menumbuhkan kerjasama tim, berbagi pengetahuan dan belajara secara langsung.
· Merupakan aktifitas kolaborasi yang dapat membawa siswa untuk terlibat dalam mata pelajaran secara langsung.


I. Benar Salah Berantai

Langkah-langkah :
· Tentukan topic dan bahan bacaan.
· Buat beberapa pernyataan tentang teks bacaan yang mengandung unsur benar atau salah.
· Pernyataan dikelompokan dan diberi nama A,B,C,D,……dengan demikian jika A berisi 3 pernyataan maka B,C begitu juga.
· Bagi peserta didik seuai dengan jumlah kelompok pernyataan usahakan 3-4 orang.
· Bagikan pernyataan pada tiap kelompok.
· Suruh tiap kelompok menentukan jawaban tersebut benar atau salah. Catatan kertas tidak boleh ditandai.
· Kemudian kertas diputar sehingga mereka mendapat pernyataan yang baru lagi dan suruh identifikasi. Lakukan berualang hingga tiap kelompok mendapatkan semua kelompok pernyataan.
· Guru melakukan klarifikasi dengan membaca pernyataan-pernyataan yang ada. Setiap kelompok ditanya jawaban mereka dan dibandingkan dengan jawaban kelompok yang lain.
· Lakukan hingga waktu selesai.

Catatan :
· Strategi ini mendorong kerjasama dalam kelompok.
· Memungkinkan peserta didik mendapat materi yang banyak dalam sekali belajar.
· Materi yang bahan bacaannya dimiliki peserta didik sangat sangat baik diajarkan menggunakan strategi ini.


J. Inquiring Minds Want To Know ( Bangkitakan Minat )

Langkah-langkah :
· Buat satu pertanyaan tentang materi pelajaran yang membangkitkan minat peserta didik untuk tahu lebih jauh dan mau mendiskusikanya dengan teman. Pertanyaan harus dibuat sekiranya diketahui oleh sebagian kecil saja. Misalnya :
1. Pengetahuan sehari-hari (“Mengapa harga BBM melonjak?”)
2. Bagaimana (“ Bagaimana menurut Einstein teori ledakan besar itu terjadi?”)
3. Definisi (“Apakah tujuan pembelajaran itu ?”)
4. Ide pokok (“Menurut anda apa yang dibahas dalam topic ini?”)
5. Cara kerja sesuatu(“Apa yang menyebabkan konsep map dapat dipahami orang lain?”)
6. Produk / hasil (“Menurut anda apa yang akan dihasilakan oleh pelatihan ini?”)
7. Solusi (“Apa jalan keluarnya jika tidak mampu bersekolah tapi ingin tetap mendapat pengetahuan?”)
· Anjurkan peserta didik menjawab sesuai dengan dugaan mereka. Gunakan kata-kata “ Coba pikirkan,apa kira-kira” dll.
· Tampung semua dugaan tanpa member jawaban secara langsung.
· Gunakan pertanyaan tersebut sebagai jembatan mengajarkan topik pelajaran.

Catatan :
· Strategi yang membangkitkan keingintahuan pada kelas yang biasanya diam jika disuruh menjawab pertanyaan.


K. Listening Teams ( Tim Pendengar )

Langkah-langkah :
· Bagi kelompok menjadi 4 yaitu penanya, pendukung, penentang dan pemberi contoh. Penanya (Membuat pertanyaan minimal dua berkaian dengan materi yang baru disampaikan), Pendukung (Bertugas mencari ide-ide yang disetujui atau dipandang berguna bagi materi kuliah yang baru saja disampaikan dengan memberi alasan kenapa, Penentang (Bertugas mencari ide-ide yang tidak disetujui atau dipandang tidak berguna dari materi kuliah yang baru diajarkan dengan memberi alasan kenapa),Pemberi contoh (Memberi contoh spesifik dari materi).
· Sampaikan materi ajar dengan metode ceramah. Setelah selesai beri kesempatan kepada masing-masing kelompok untuk menyampaikan hasil dari tugas mereka.
· Minta masing-masing kelompok untuk menyampaikan hasil dari tugas mereka.

Catatan :
· Strategi ini membantu peserta didik tetap konsentrasi pada pelajaran yang menggunakan metode ceramah.
· Berguna untuk melatih tugas dan tanggung jawab pada kelompok.


L. Guided Note Taking ( Catatan Terbimbing )

Langkah-langkah :
· Beri siswa panduan berisi poin-poin utama dari materi pelajaran dengan metode ceramah.
· Kosongkan sebagian dari poin-poin yang dianggap penting sehingga terdapat ruang-ruang kosong.
· Pengosongan dapat berupa : a. Definisi dari suatu istilah b. Pernyataan-pernyataan penting c. Kata kunci dari paragraf.
· Bagikan Handout yang telah dibuat. Jelaskan pengosongan itu disengaja dan minta mereka untuk konsentrasi untuk mengisi bahan yang kosong tersebut.
· Setelah menyampaikan materi, minta siswa membacakan hasil catatanya.
· Berikan klarifikasi.

Catatan :
· Ada banyak pola yang dapat digunakan salahsatunya adalah titik-titik.


M. Synergetic Teaching (Pengajaran Sinergis)

Langkah-langkah :
· Bagi kelas menjadi 2 kelompok
· Pindahkan kelompok 1 ke kelas lain atau tempat lain yang tidak bisa mendengar kuliah anda untuk memahami bahan bacaan pelajaran.
· Pada waktu yang sama sampaikan materi tersebut kepada kelompok kedua dengan strategi ceramah.
· Minta peserta didik mencari pasangan kawan dari kelompok yang berbeda.
· Keduanya diminta menggabungkan hasil belajar yang mereka peroleh.

Catatan :
· Strategi ini memberikan kesempatan pada siswa untuk saling berbagi hasil belajar dengan cara yang berbeda.
N. Guided Teaching (Panduan Mengajar)

Langkah-langkah :
· Berikan pertanyaan pada siswa untuk mengukur kemampuan berpikir yang mereka miliki. Gunakan pertanyaan yang memungkinkan mempunyai beberapa jawaban.
· Berikan waktu beberapa menit untuk memikirkan jawaban. Anjurkan untu berdua atau berkelompok.
· Minta peserta didik menyampaikan jawaban dan catat jawabannya. Jika memungkinkan catat jawaban mereka di papan tulis dengan mengelompokan jawaban mereka dalam kategori-kategori yang nantinya akan disampaikan.
· Sampaikan poin-poin utama dari materi anda dengan ceramah yang interaktif.
· Minta peserta didik untuk membandingkan jawaban mereka dengan poin-poin yang anda sampaikan.


O. Active Debate (Debat Aktif)

Langkah-langkah :
· Kembangkan sebuah pertayaan yang controversial berkaitan dengan materi pelajaran. Contoh : “ Bukan suatu keharusan berdirinya Negara Islam “
· Bagi kelas menjadi 2 kelompok yang pro dan kontra.
· Buat 2-4 sub kelompok dalam kelompok tersebut. Setiap sub kelompok berdiskusi mengembangkan argument yang dapat mendukung posisi masing-masing. Di akhir diskusi tiap sub kelompok memilih juru bicara.
· Siapkan 2-4 kursi (bergantung jumlah sub kelompok)untuk setiap grup yang pro dan kontra. Dan anggota grup duduk dibelakang mereka masing-masing. Argumen pembuka dimulai dengan para juru bicara mempresentasikan pandangan mereka.
· Setelah mendengarkan argumen pembuka hentikan debat dan kembali ke sub kelompok. Setiap sub kelompok mempersiapkan argumen mengkaunter argumen pembuka dari kelompok lawan. Setiap sub kelompok memilih juru bicara (usahakan yang baru).
· Lanjutkan kembali debat. Juru bicara memberikan kaunter argument. Ketika debat, peserta yang lain didorong untuk memberikan catatan berisi usulan argument atau bantahan. Minta mereka bersorak / tepuk tangan untuk masing-masing argument.
· Akhiri debat pada saat yang tepat. Tidak perlu menentukan kelompok mana yang menang. Buat kelas melingkar dan pastikan kelompok pro dan kontra saling duduk berdampingan. Diskusikan apa yang peserta didik pelajari dari pengalaman debat tersebut.

Catatan :
· Dapat divariasi dengan menembah satu kursi kosong untuk juru bicara. Biarkan peserta didik mengisi kursi itu kapanpun mereka mau.
· Juru bicara dapat diganti secara berulang-ulang.
P. Point-Counterpoint (Debat Pendapat)

Langkah-langkah :
· Pilih isu-isu yang mempunyai banyak perspektif
· Bagi siswa dalam kelompok sesuai dengan jumlah isu perspektif.
· Minta masing-masing kelompok menyiapkan argument sesuai kelompok yang diwakili. Pisahlah tempat duduk masing-masing kelompok
· Kumpulkan kembali semua peserta didik dan perintahkan mereka untuk duduk berdekatan dengan teman-teman satu kelompok.
· Mulai debat dengan mempersilahkan kelompok mana saja untuk memulai.
· Mintalah tanggapan atau bantahan dari kelompok lain.
· Lanjutkan proses sampai waktu yang diinginkan.
· Rangkum debat dengan menggaris bawahi atau mencari titik temu dari argumen-argumen yang muncul

Catatan :
· Sesuai untuk melibatkan siswa dalm mendiskusikan isu-isu komplek secara mendalam.


Q. Reading Aloud (Membaca Keras)

Langkah-langkah :
· Pilih satu teks yang menarik untuk dibaca keras dan usahakan tidak terlalu panjang.
· Berikan kopian pada peserta didik. Beri tanda poin-poin menarik yan akan didiskusikan.
· Bagi teks dengan paragraf atau yang lain.
· Undang beberapa peserta didik untuk membaca bagian-bagian teks yang berbeda.
· Ketika bacaan berlangsung berhentilah pada beberapa tempat untuk menekankan arti penting poin-poin tertentu untuk bertanya atau member contoh. Beri siswa waktu untuk berdiskusi jika mereka menunjukan ketertarikan terhadap poin-poin tersebut.
· Akhiri proses dengan bertanya pada peserta didik apa yang ada dalam teks.


R. Learning Starts With a Question (Pelajaran Dimulai Dengan Pertanyaan)

Langkah-langkah :
· Pilih bahan bacaan lalu bagikan.
· Minta siswa mempelajarinya sendiri atau dengan teman.
· Minta siswa member tanda pada bagian bacaan yang sulit dipahami. Anjurkan untuk member tanda sebanyak mungkin. Minta mereka membahas poin-poin yang tidak diketahu yang ditandai dalam kelompok kecil.
· Di dalam kelompok kecil minta siswa menuliskan pertanyaan tentang materi yang mereka baca.
· Kumpulkan pertanyaan-pertanyaan yang telah ditulis peserta didik.
· Sampaikan pelajaran dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Catatan :
· Strategi ini dapat menggugah peserta didik untuk mencapai kunci belajar yaitu bertanya.


S. Information Search (Mencari Info)

Langkah-langkah :
· Buat beberapa pertanyaan yang dapat dijawab dengan mencari informasi dalam bahan bacaan. Bentuk bahan bacaan : handout, dokumen, buku teks, informasi dari internet, perangkat keras dll.
· Bagikan pertanyaan-pertanyaan tersebut kepada peserta didik.
· Minta siswa menjawab individual atau kelompok. Kompetisi dapat diadakan untuk meningkatkan partisipasi.
· Beri komentar atas jawaban yang diberikan siswa. Kembangkan untuk memperluas pembelajaran.

Catatan :
· Buat pertanyaan yang mendorong peserta didik untuk menyimpulkan informasi yang tersedia.
· Dapat juga dengan member tugas pemecahan masalah dimana peserta didik harus menyimpulkan poin-poin penting dari bacaan.


T. Card Sort (Sortir Kartu)

Langkah-langkah :
· Beri peserta didik potongan kertas yang berisi informasi atau contoh yang tercakup dalam satu atau lebih kategori. Contoh : karakteristik hadist Shohih, Nouns,adveb, preposition, ajaran Mu’tazilah dll.
· Mintalah peserta didik untuk bergerak dan berkeliling di dalam kelas untuk menemukan kartu dengan kategori yang sama.
· Siswa dengan kategori yang sama diminta mempresentasikan kategori masin-masing di depan kelas.
· Seiring dengan presentasi berikan poin-poin penting terkait materi pelajaran.

Catatan :
· Minta tiap kelompok menjelaskan tentang kategori yang mereka selesaikan.


U. The Power of Two (Kekuatan Dua Kepala)

Langkah-Langkah :
· Ajukan satu atau lebih pertanyaan yang menuntut perenungan dan pemikiran.
· Peserta didik diminta menjawab pertanyaan secara individual.
· Setelah mereka menjawab, minta mereka berpasangan dan bertukar jawaban satu sama lain dan membahasnya.
· Mintalah pasangan-pasangan membuat jawaban sekaligus memperbaiki jawaban individual mereka.
· Ketika tiap pasangan telah menulis jawaban bandingakan dengan tiap-tiap pasangan di dalam kelas.

Catatan :
· Mintalah keseluruhan kelas untuk memilih jawaban terbaik untuk tiap pertanyaan.
· Untuk mempersingkat waktu, berikan pertanyaan spesifik kepada pasangan-pasangan tertentu daripada memberikan pertanyaan yang sama untuk semua orang

V. Team Quiz (Quiz Kelompok)

Langkah-langkah :
· Pilih topic dalam tiga segmen.
· Bagi peserta didik menjadi tiga kelompok A,B,C
· Sampaikan pada siswa format pembelajaran dan mulai presentasi maksimal 10 menit.
· Setelah itu minta kelompok A untuk menyiapkan pertanyaan-pertanyaan berkaitan dengan materi yang disampaikan. B dan C menggunakan waktu untuk melihat catatan lagi.
· Minta kelompok A member pertanyaan pada kelompok B jika tidak sanggup lemparkan ke kelompok C.
· Kelompok A memberi pertanyaan pada kelompok C jika tidak sanggup lemparkan ke kelompok B.
· Jika tanya jawab selesai. Lanjutkan perkuliahan kedua. Tunjuk kelompok B untuk menjadi kelompok penanya. Lakukan seperti proses untuk kelompok A.
· Setelah kelompok B selesai dengan pertanyaannya, lanjutkan perkuliahan ketiga, dan kemudian tunjuk kelompok C sebagai penanya.
· Akhiri perkuliahan dengan memberikan kesimpulan tanya jawab.

W. Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw)

Langkah-langkah :
· Pilih materi lalu bagi dalam beberapa segmen.
· Bagi peserta didik sesuai dengan segmen yang ada.
· Setiap kelompok mendapat tugas membaca dan memahami materi yang berbeda.
· Tiap anggota mengirim anggotanya ke kelompok lain untuk menyampaikan apa yang telah mereka pelajari di kelmpok.
· Kembalikan suasana kelas seperti semula kemudian tanyakan persoalan yang tak terpecahkan dalam kelompok.
· Beri pertanyaan pada peserta didik untuk mengecek pemahaman.

Catatan :
· Menarik jika digunakan pada materi yang dapat dibagi menjadi beberapa bagian dan tidak mngharuskan urutan penyampaian.
· Kelebihan strategi ini dapat melibatkan seluruh peserta didik dan sekaligus mengajarkan pada orang lain.


X. Everyone Is Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru)

Langkah-langkah :
· Bagikan secarik kertas / index kepada seluruh siswa. Minta mereka menuliskan pertanyaan tentang materi pelajaran.
· Kumpulkan kertas, acak kemudaian bagikan kepada setiap peserta didik. Minta mereka membaca dalam hati lalu memikirkan jawabanya.
· Minta peserta didik secara sukarela untuk membacakan pertanyaan tersebut dan menjawabnya.
· Setelah jawaban diberikan, mintalah peserta didik lainya untuk menambahkan.
· Lanjutkan dengan sukarelawan berikutnya.

Catatan :
· Minta peserta didik untuk menuliskan dalam kertas pendapat dan hasil pengamatan mereka tentang materi pelajaran yang diberikan.


Y. Index Card Match (Mencari Pasangan)

Langkah-langkah :
· Buatlah potongan-potongan kertas sejumlah peserta didik yang ada dalam kelas.
· Bagi jumlah kertas-kertas tersebut menjadi 2 bagian yang sama.
· Tulisa pertanyaan tentang materi yang diberikan sebelumnya pada setengah bagian kertas yang telah disiapkan. Setiap kertas berisi satu pertanyaan.
· Separo kertas yang lain, tulis jawabanya.
· Kocoklah semua kertas sehingga tercampur antara soal dan jawaban.
· Beri tiap siswa satu kertas. Jelaskan bahwa ini adalah aktifitas berpasangan. Minta peserta mencari pasangan mereka berdasarkan kartu td yang berisi pertanyaan dan jawaban. Terangkan juga agar mereka memberitahukan materi yang mereka dapatkan kepada teman yang lainya.
· Setelah semua peserta didik menemukan pasangan derketan, minta setiap pasangan secara bergantian membaca soal secara keras yang lalu dijawab oleh pasangannya.
· Akhiri dengan klarifikasi atau kesimpulan.


Z. Modelling The Way ( Membuat Contoh Praktek )

Langkah-langkah :
· Setelah pembelajaran satu topic tertentu, identifikasi beberapa suatu situasi umum dimana peserta didik dituntut untuk menggunakan keterampilan yang baru dibahas.
· Bagi kelas ke dalam beberapa kelompok kecil menurut jumlah peserta didik yang diperlukan untuk demonstrasi.
· Beri waktu 10-15 menit untuk menciptakan scenario.
· Beri waktu 5-7 menit untuk berlatih
· Secara bergiliran tiap kelompok mendemonstrasikan scenario masing-masing. Beri kesempatan untuk memberikan feedback pada setiap demonstrasi yang dilakukan.

0 komentar: